Rangkaian
Loop Tunggal
•
Arus
yang sama akan mengalir pada setiap elemen yang ada pada loop (elemen dalam
rangkaian seri).
•
Akan
diperlihatkan rangkaian yang terdiri dari sumber tegangan dan resistor.
•
Arus
yang sama I mengalir melalui sumber dan setiap bohlam-bagaimana anda
tahu hal ini?
•
Dalam
bentuk I, berapakah tegangan pada masing-2 resistor? Pastikan
polaritasnya benar!
•
Untuk
menyelsaiakan I, gunakan KVL pada sebuah loop.
228I + 228I +
… + 228I -120V = 0
I = 120V/(50 x 228W) = 10.5mA
Kita dapat menyelesakan tegangan pada setiap bohlam sbb:
V = IR = (10.5mA)(228W) = 2.4V
Rangkaian ini mempunyai satu sumber tegangan dan banyak resistors.
The current is : Sumber tegangan/Jumlah resistansi
Rangkaian ini mempunyai satu sumber tegangan dan banyak resistors.
The current is : Sumber tegangan/Jumlah resistansi
(Ingat
bahwa resistansi series adalah penjumlahan)
Pembagian
Tegangan
Perhatikan dua resistor seri
dengan tegangan v(t) pada resistor:
Perhatikan N resistor seri:
Sumber tegangan
“terbagi-bagi” dalam resistor secara proporsional terhadap nilai resistansi
masing-masing.
Example 1:
Bagaimana kita menemukan I1 dan I2?
1.
Gunakan
KCL Pada Node Atas:
I= I1 + I2
2.
Hukum
Ohm:
Jika kita ingin menggantikan dua resistor parallel
dengan sebuah resistor, maka nilai ekivalen resistor adalah :
Definisi: Parallel
- element-elemen memakai dua node yang sama
5. Untuk
memperoleh I1 :
•
Ini adalah persamaan Pembagian Arus.
•
Memberikan gambaran bagaimana membagi arus yang melalui dua
buah resistor parallel.
1. Gunakan KCL pada Node atas:
I= I1 + I2 + I3
2. Req
Pembagian Arus
Menunjukkan pembagian arus untuk tiga atau
lebih resistor parallel:
Catat bahwa persamaan ini mirip dengan persamaan pembagian tegangan.
Example 3 : Lebih dari satu sumber
Bagaimana kita mendapatkan I1 or I2?
1. Gunakan KCL pada
Node atas:
I1 + I2 = Is1
- Is2
Rangkaian dengan Banyak Sumber Arus
•
Kita mendapatkan sumber arus sebagai penjumlahan aljabar dari
masing-masing sumber arus.
•
Seperti sebelumnya, kita hitung resistansi ekivalen.
•
Kita hitung V sebagai ekivalen I kali ekivalen R.
•
Gunakan hukm Ohm untuk mendapatkan arus.
Secar umum: Pembagian Arus
Perhatikan N
resistor parallel:
Kasus khusus (2
resistor parallel)
0 komentar:
Posting Komentar